Senin, 15 Juni 2009

Benarkah Roy Suryo Penyebar Foto Bukti Penyiksaan Manohara

Ternyata Roy Suryo Penyebar Foto Bukti Penyiksaan Manohara Menurut kuasa hukumnya manohara yaitu Farhat Abbas bahwa kliennya (manohara dan ibunya) tidak pernah menyebarkan foto2 bukti penyiksaan Manohara ke pers dan publik, menurut farhat abbas ....ibunya mano pernah datang ke Roy suryo untuk mengecek keabsahan foto tersebut, kemudian sama Roy suryo di sebarkan ke pers bahwa foto tersebut benar bukan rekayasa



Dan menurut Farhat Abbas lagi motivasi Roy Suryo menyebarkan foto bukti manohara itu sebagai pengukuhan eksistensi sebagai pakar telematika yang paling hebat di Indonesia, dia yang menyalakan api dia yang akan memadamkannya, saya loohh..... pakar telematika paling hebat , begitu menurut penuturan Farhat Abbas

Kalo seandainya benar apa yang dikatakan Farhat Abbas tersebut, untuk apa lagi Roy Suryo mencari sensasi, sebagian besar orang Indonesia tahu kalo roy suryo itu pakar telematika, gimana nih om Roy yang katanya pintar? apakah benar sebagai penyebar foto tersebut?

Sumber: warung-bisnis-online.blogspot

RS Penyebar Foto Pornografi/Bugil

Bukan yang Pertama Kali ini saja: Seharusnya kalau kalangan penegak hukum di Indonesia hendak melakukan 'uji publik' terhadap hukum di UU ITE dan UU Pornografi, kasus Roy Suryo yang suka menyebarkan foto-foto jorok itulah yang bisa dijadikan 'sample case' .... bukan kepada orang tak berdosa semacam ibu 2 anak balita, Prita, yang dijeblooskan ke penjara itu. Kasus terakhir Roy Suryo adalah dituding menyebarkan foto bugil Azhari Bersaudara, Sebelumnya dia juga dituding menyebarkan foto panas Bupati Aceh Barat Daya yang ditudingnya bahwa foto sang Bupati yang sedang 'mengeloni' selingkuhannya itu adalah asli. Belakangan RS dituntut sang Bupati, sebab wanita yang dikeloninya itu ternyata adalah isterinya sendiri, bukan piarannya.

Sikap terjang RS selama ini seharusnya menjadi perhatian kalangan penegak hukum di negri ini, terutama elit di Partai Demokrat, karena RS akan menjadi anggota DPR-RI mewakili partai itu di masa bakti 2009-2014 ini. Bisa dibayangkan kelak, bila dia sudah menjadi anggota DPR yang terhormat, pekerjaaanya masih suka menyebarkan foto-foto pornografis, yang sebenarnya dilarang oleh UU yang berlaku di Indonesia saat ini.

Sumber: Kamusmalesbanget.com

Sabtu, 13 Juni 2009

Manohara Kunjungi Ketua Pendekar Banten

Sabtu, 13 Juni 2009 - Serang (ANTARA News) - Manohara Adelia Pinot atau yang akrab dipanggil Manohara, mengunjungi kediaman Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Pendekar Banten, Tb Chasan Sohib, Sabtu.

Didampingi ibu kandungnya, Daisy Fajarina dan Ketua Pusat Laskar Merah Putih , Edy Hartawan, Manohara disambut hangat ketika tiba di kediaman orang tua Gubernur Banten di kawasan Pasar Rawu Kota Serang Banten.

"kami datang untuk silaturahmi dan minta dukungan kepada bapak chasan Sohib, " kata Manohara singkat.

Sementara ibu Manohara,dengan gamblang menerangkan, selain silaturahmi, keluarganya datang untuk mengucapkan terima kasih atas bantuan Laskar Merah Putih yang telah membantu Manohara, sehingga terbebaskan dari cengkraman Pangeran Klantan Malaysia.

Meski secara tidak langsung Laskar dan Pendekar Banten membebaskan Manohara, namun berkat aksi serta desakan ke Pemerintah RI dan malaysia, anaknya sudah kembali ke pangkuan ibu Pertiwi.

"Terima kasih kami ucapkan kepada seluruh anggota Laskar Merah putih dan pendekar Banten, khususnya bapak Chasan Sohib, tak lupa juga kami meminta doa, agar masalah yang menghadang anggota keluarganya cepat selesai," kata Daisy di hadapan Chasan sohib.

Menyikapi pernyataan yang dilontarkan Manohara dan ibu kandungnya, Chasan menegaskan, dirinya serta seluruh anggota Pendekar Banten sudah sepatutnya membantu Manohara.

Karena selain sesama warga Indonesia, ada hubungan erat antara tempat kelahiran ibu Kandung Manohara, di Makassar dan dirinya di Banten.

" Di Makassar, ada Sultan Hasanudin, di Banten ada juga Sultan Hasanudin, keduanya adalah saudara, dan satu perjuangan melawan penjajah, maka kami wajib membantu apa yang menimpa keluarga Manohara, " tegas orang tua Gubernur Banten tersebut.

Selain menyatakan kesiapannya membantu kesulitan keluarga Manohara, Chasan juga memberikan bantuan berupa uang tunai yang dibungkus amplop warna coklat, dan diserahkan kepada Manohara.

"ini bantuan saya pribadi untuk kebutuhan masalah yang menimpa Manohara, sisanya dipakai untuk keperluan lain, " kata Chasan kepada Manohara, tanpa menyebutkan jumlah uang yang diberikannya.

Sementara itu, ketua Pusat Laskar Merah Putih, Edy Hartawan kepada pers menjelaskan, Laskar Merah Putih dan Pendekar Banten siap bergabung untuk diterjunkan di Ambalat, daerah yang sekarang diperebutkan Malaysia dan Indonesia.

"Kami siap mengirimkan anggota kami, untuk menjaga Ambalat dari serangan Malaysia, jika diizinkan oleh pemerintah, " tukasnya.(*)

Manohara Deal Sinetron 2,5 Miliar?

Selain dirubung media massa, Manohara juga didekati PH dan label musik. Meski Mano belum punya pengalaman, mereka tak sungkan menyodorkan kontrak untuk berakting. “Saya terbuka dengan tawaran kerja yang datang, tapi saya tetap berhati-hati memperhatikan kerjasamanya,” kata Daisy, sang ibu, menanggapi antusiasme para produser.
Rumah produksi SinemArt yang banyak memproduksi sinetron, konon sudah mendapat kontrak dari Mano. Menurut sebuah sumber, pada Rabu (3/6) malam lalu, bos SinemArt, Leo Sutanto, sudah bertemu Mano dan Daisy di tempat istirahatnya, Hotel Grand Hyatt. Kontrak senilai Rp 2,5 Miliar untuk 25 episode pun deal. Sementara label Nagaswara sudah berhasil mengontrak Mano untuk menjadi model sebuah video klip.
Shanker, bos Indika Entertainment, berminat membuat film tentang kisah hidup Manohara. “Sampai saat ini baru dalam taraf penjajakan. Orangtuanya (Daisy) sudah bilang berminat. Tapi saya sendiri masih menunggu,” kata Shanker (4/6) saat ditemui Tabloid Nova.

Menunggu yang dimaksud Shanker adalah, “Saya sedang mengirim orang saya ke Malaysia, untuk mengumpulkan cerita versi pihak Kelantan, sekaligus meminta ijin mereka untuk memfilmkan ini.”
Rupanya Shanker tak mau membuat film hanya berdasarkan cerita Manohara. “Saya ingin mengumpulkan dulu cerita dari kedua belah pihak. Iya, dong. Enggak bisa hanya satu versi. Harus seimbang. Kan, saya belum tahu, apakah cerita versi Manohara itu betul atau tidak.”

Jika versi Manohara dan versi Kelantan nantinya tak bertemu satu sama lain, alias bertolak belakang, Shanker akan menggunakan cerita versi pengadilan. “Itu jalan tengahnya, versi pengadilan. Tentu ini masih akan lama, alias memakan waktu. Tapi tidak masalah. Saya juga tidak terlalu ngoyo,” ujar Shanker
Anastasia, Erni

Video Pemerkosaan seorang Gadis Beramai-ramai oleh 8 Pemuda Bejad beredar di Minahasa Selatan



Hari ini jam 5 sorean lihat di RCTI mengenai beredarnya video porno yang menggambarkan seorang cewek diperkosa ramai-ramai bergiliran oleh 8 pemuda. Peristiwa sebenarnya terjadi tahun 2005 di sebuah perkebunan di Minahasa Sulawesi. Namun videonya beredar baru Juni 2009 ini.

Dalam video perkosaan nampak para pelaku tertawa-tawa. 

Kepolisian kini telah menangkap 5 orang pelaku, sementara 3 pelaku masih buron.

Cuplikan video yang beredar ada di sini.

Jumat, 12 Juni 2009

Ada Manohara di Relief Candi Borobudur

Kisah model Manohara Odelia Pinot yang melarikan diri dari Kerajaan Kelantan, Malaysia, saat berada di Singapura, Minggu (31/5), menghiasi media cetak dan elektronik beberapa hari ini. Namun siapa sangka kasus Manohara ini mirip dengan kisah Putri Manohara yang terpahat di relief Candi Borobudur.

"Sejak awal kasus Manohara mencuat ke publik, para pemandu di Borobudur mendiskusikan, ada kesamaan nama 'Manohara' di relief candi. Kasus itu menjadi bahan cerita aktual kami kepada wisatawan," kata Hatta, salah seorang pemandu wisata Candi Borobudur.

Kemungkinan memang ada kesamaan pesan antara cerita duka yang dialami Putri Manohara sebagaimana yang terpampang di deretan relief di sebelah barat Candi Borobudur, di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, itu dengan kisah duka Manohara Odelia Pinot (17), keturunan dari perempuan bangsawan Bugis, Sulawesi Selatan, dengan pria berkebangsaan Perancis itu.

Manohara Pinot, anak kedua dari pasangan Daisy Fajarina dengan Reiner Pinot Noack itu, belum lama ini berhasil melarikan diri dari kehidupannya di istana Kerajaan Kelantan, Malaysia dan pulang ke Indonesia.

Setelah pernikahannya pada tanggal 26 Agustus 2008 dengan Tengku Muhammad Fakhry, Sang Pangeran Kerajaan Kelantan, Manohara dikabarkan hanya sebentar menikmati bulan madu bersama suaminya.

Menurut cerita Manohara, Fakhry sering kali melakukan kekerasan terhadap dirinya. Kini Manohara Pinot telah berada di pangkuan ibu tercintanya di Jakarta. Daisy dengan Reiner sendiri telah bercerai sejak beberapa waktu lalu.

Manohara Pinot mengaku bekas luka di bagian tubuhnya akibat siksaan suaminya masih ada. Pihaknya akan memproses secara hukum atas kekerasan yang dilakukan suaminya kepada dirinya. Pengakuan tindak kekerasan yang dialaminya diwartakan berbagai media massa di Indonesia.

Budayawan Borobudur, Ariswara Sutomo, mengatakan relief Putri Manohara di relief candi Buddha terbesar di dunia itu menuturkan perlakuan buruk keluarga mertuanya di suatu kerajaan, tempatnya tinggal, yang membuat dirinya pulang ke Kerajaan Manusia Burung.

Putri Manohara yang ada di relief deretan bawah, di dinding utama sebelah barat, di lorong lantai dua Candi Borobudur itu digambarkan sebagai putri berwajah cantik dengan dua kaki burung. "Cerita asli Putri Manohara itu ada di Buku Jataka-Avadana," katanya.

Seorang pemburu bernama Halaka, katanya, dikisahkan menangkap dengan jaring istimewa manusia burung di sebuah permandian. Manusia burung yang tampak cantik itu adalah putri dari Kerajaan Manusia Burung yang bernama Manohara.

Seorang pangeran menukar Putri Manohara dengan suatu hadiah melimpah kepada Halaka. Dikisahkan, Manohara hidup bahagia sebagai istri Sang Pangeran. Tetapi, pihak keluarga mertuanya tidak suka dengan Putri Manohara. Ibu mertuanya itu menjadi otak bencana duka bagi kehidupan Putri Manohara.

Saat Sang Pangeran mendapat tugas berperang melawan musuh di garis terdepan, Putri Manohara diusirnya dari kerajaan itu. Dia lalu pulang ke kampung halamannya di Kerajaan Manusia Burung, sambil mengusung segala dukanya.

Suaminya yang pulang dari medan peperangan sedih karena tidak menjumpai isteri tercintanya di istana. Ia lalu menemui Halaka untuk mencari Manohara.

Halaka dikisahkan tidak mengetahui tempat tinggal Putri Manohara. Ia hanya memberitahu Sang Pangeran bahwa dirinya sering menjumpai sekumpulan manusia burung di suatu telaga.

Pangeran pun kemudian mencari Putri Manohara di telaga itu. Dia hanya menemukan beberapa manusia burung dan tidak ada Manohara di tempat itu. Ia kemudian menitipkan sebuah cincin perkawinannya kepada salah seorang di antara sejumlah manusia burung untuk disampaikan kepada Putri Manohara.

"Ceritanya, semula Putri Manohara takut kembali kepada Sang Pangeran, namun demi kesetiaannya sebagai istri, ia lalu memutuskan kembali kepada suaminya. Cerita itu berakhir dengan relief yang menggambarkan kebahagiaan Putri Manohara," katanya.

Kisah Manohara Pinot memang sampai saat ini belum berakhir dengan suatu kebahagiaan sebagaimana Putri Manohara di relief Borobudur. Kembali ke pangkuan ibundanya, Daisy, mungkin melegakan Manohara Pinot. Tetapi, luka batin akibat tindak kekerasan suaminya mungkin masih bernanah.

"Kisah penderitaannya mungkin sama," kata Ariswara yang juga penulis buku Temples of Java itu.

Menurut dia, ada kemungkinan orangtua Manohara Pinot memberi nama putrinya "Manohara" berdasarkan pengetahuannya tentang cerita yang ada di dalam salah satu kitab buddhis itu.

Kisah Putri Manohara, katanya, tentu dikenal di negara-negara dengan penduduk mayoritas pemeluk Buddha seperti India, Tibet, Thailand, dan di Candi Borobudur yang dibangun di antara Kali Elo dengan Progo, Kabupaten Magelang, sekitar abad ke-8 masa Dinasti Syailendra itu.

Pengelola kepariwisataan Candi Borobudur, PT Taman Wisata Candi Borobudur, juga menggunakan "Manohara" sebagai nama hotel yang berada di dalam kompleks taman itu.

Hatta yang juga Sekretaris Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Kabupaten Magelang itu mengaku, sebagian besar rombongan pelajar yang berwisata di Candi Borobudur akhir-akhir ini menanyakan tentang kisah Putri Manohara karena adanya kesamaan nama dengan mantan model itu.

"Banyak pelajar yang tahu kalau ada cerita Putri Manohara di Candi Borobudur, mereka menanyakan dan kami menuturkan sebagai tautan aktual atas kisah Sidarta Gautama yang menjadi lakon dari cerita Candi Borobudur," katanya.

Kini kepariwisataan Candi Borobudur memasuki musim kunjungan pelajar yang mengisi liburan sekolah tahun 2009.

Ia mengaku, relatif tidak banyak wisatawan mancanegara yang bertanya tentang kisah Putri Manohara di Candi Borobudur. "Ada peningkatan intensitas cerita Manohara kepada wisatawan Nusantara, mungkin karena sesama Indonesia, mereka lebih memperhatikan adanya kesamaan nama itu," katanya.

Kalangan pemandu wisata Candi Borobudur, katanya, umumnya mengedepankan tentang kisah percintaan Putri Manohara dengan Sang Pangeran kepada para wisatawan.

Namun, katanya, pesan moral yang ingin disuguhkan pemandu wisata Candi Borobudur kepada wisatawan adalah relatif banyaknya pengalaman di masyarakat hingga saat ini tentang konflik antara menantu dengan keluarga mertuanya. Kebanyakan orang tua tidak suka dengan menantunya.

"Untuk pasangan muda-mudi yang berwisata di Borobudur akhir-akhir ini meneguk pelajaran nilai atas tragedi Manohara. Kisah Putri Manohara dan Manohara Pinot adalah pelajaran hidup berkeluarga. Hidup berpasangan suami istri tentu harus didasari saling cinta yang sejati," kata Hatta.

Kamis, 11 Juni 2009

Inilah Bukti Foto Penyiksaan pada Manohara Mulai Sayatan dada, Sundutan Rokok dan sampai Lebaman di tangan

Foto-Foto penyiksaan Manohara berupa:
- sundutan rokok di kening Manohara.
- sayatan pada bagian buah dada
- lebam di tangan Mano yang diambil pada 10 Maret 2009 pukul 22.01 WIB
Roy memastikan foto-foto itu asli dan diambil Manohara lewat Blackberry antara Maret hingga April 2009.







Selasa, 09 Juni 2009

Diperiksa 7 Jam, Manohara Dicecar 50 Pertanyaan

Kamis, 18 Juni 2009 - 00:27 wib Tomi Tresnady - Okezone JAKARTA - Mabes Polri terus melakukan penyidikan terhadap Manohara Odelia Pinot. Dalam pemeriksaan sekira tujuh jam sejak pukul 11.00 WIB di Mabes Polri, Manohara ditanyakan 50 pertanyaan oleh penyidik.

"Tuduhan-tuduhan yang kita sampaikan sudah dibuat BAP-nya. Mano tadi dapat 50 pertanyaan, Ibu Daisy mendapat 25 pertanyaan, dan Dewi 40 pertanyaan," kata kuasa hukum Manohara, Warsito Tanyoto kepada wartawan di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta, Rabu (17/6/2009).

Dalam pemeriksaan tersebut, lanjut Warsito, Daisy Fajarina dan Dewi ditanyakan seputar kesaksian saat umroh.

"Kita sudah lengkapi BAP ini, selanjutnya akan dilengkapi dengan pemanggilan saksi-saksi oleh penyidik polri. Sedangkan (hasil) visum akan selesai dalam waktu dekat," tuturnya.

Ditanya adanya perbedaan tempat kejadian perkara (TKP) Manohara yakni Saudi Arabia dan Malaysia, Warsito berujar, "Karena korbannya ada di sini. Kita akan meminta mekanisme pemeriksaan (saksi) apakah melalui interpol atau langsung pada duta besar RI di Malaysia," tandasnya.

Pada kesempatan yang sama, Manohara mengaku tidak kesulitan untuk menjawab pertanyaan dari penyidik.

"Tidak ya, karena Mano hanya cuma cerita apa yang dialami. Pertanyaannya kurang lebih kapan kejadian tersebut terjadi dan bagaimana," tukasnya. (kem) (mbs)

Ada Manohara di Relief Candi Borobudur

Kisah model Manohara Odelia Pinot yang melarikan diri dari Kerajaan Kelantan, Malaysia, saat berada di Singapura, Minggu (31/5), menghiasi media cetak dan elektronik beberapa hari ini. Namun siapa sangka kasus Manohara ini mirip dengan kisah Putri Manohara yang terpahat di relief Candi Borobudur.

"Sejak awal kasus Manohara mencuat ke publik, para pemandu di Borobudur mendiskusikan, ada kesamaan nama 'Manohara' di relief candi. Kasus itu menjadi bahan cerita aktual kami kepada wisatawan," kata Hatta, salah seorang pemandu wisata Candi Borobudur.

Kemungkinan memang ada kesamaan pesan antara cerita duka yang dialami Putri Manohara sebagaimana yang terpampang di deretan relief di sebelah barat Candi Borobudur, di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, itu dengan kisah duka Manohara Odelia Pinot (17), keturunan dari perempuan bangsawan Bugis, Sulawesi Selatan, dengan pria berkebangsaan Perancis itu.

Manohara Pinot, anak kedua dari pasangan Daisy Fajarina dengan Reiner Pinot Noack itu, belum lama ini berhasil melarikan diri dari kehidupannya di istana Kerajaan Kelantan, Malaysia dan pulang ke Indonesia.

Setelah pernikahannya pada tanggal 26 Agustus 2008 dengan Tengku Muhammad Fakhry, Sang Pangeran Kerajaan Kelantan, Manohara dikabarkan hanya sebentar menikmati bulan madu bersama suaminya.

Menurut cerita Manohara, Fakhry sering kali melakukan kekerasan terhadap dirinya. Kini Manohara Pinot telah berada di pangkuan ibu tercintanya di Jakarta. Daisy dengan Reiner sendiri telah bercerai sejak beberapa waktu lalu.

Manohara Pinot mengaku bekas luka di bagian tubuhnya akibat siksaan suaminya masih ada. Pihaknya akan memproses secara hukum atas kekerasan yang dilakukan suaminya kepada dirinya. Pengakuan tindak kekerasan yang dialaminya diwartakan berbagai media massa di Indonesia.

Budayawan Borobudur, Ariswara Sutomo, mengatakan relief Putri Manohara di relief candi Buddha terbesar di dunia itu menuturkan perlakuan buruk keluarga mertuanya di suatu kerajaan, tempatnya tinggal, yang membuat dirinya pulang ke Kerajaan Manusia Burung.

Putri Manohara yang ada di relief deretan bawah, di dinding utama sebelah barat, di lorong lantai dua Candi Borobudur itu digambarkan sebagai putri berwajah cantik dengan dua kaki burung. "Cerita asli Putri Manohara itu ada di Buku Jataka-Avadana," katanya.

Seorang pemburu bernama Halaka, katanya, dikisahkan menangkap dengan jaring istimewa manusia burung di sebuah permandian. Manusia burung yang tampak cantik itu adalah putri dari Kerajaan Manusia Burung yang bernama Manohara.

Seorang pangeran menukar Putri Manohara dengan suatu hadiah melimpah kepada Halaka. Dikisahkan, Manohara hidup bahagia sebagai istri Sang Pangeran. Tetapi, pihak keluarga mertuanya tidak suka dengan Putri Manohara. Ibu mertuanya itu menjadi otak bencana duka bagi kehidupan Putri Manohara.

Saat Sang Pangeran mendapat tugas berperang melawan musuh di garis terdepan, Putri Manohara diusirnya dari kerajaan itu. Dia lalu pulang ke kampung halamannya di Kerajaan Manusia Burung, sambil mengusung segala dukanya.

Suaminya yang pulang dari medan peperangan sedih karena tidak menjumpai isteri tercintanya di istana. Ia lalu menemui Halaka untuk mencari Manohara.

Halaka dikisahkan tidak mengetahui tempat tinggal Putri Manohara. Ia hanya memberitahu Sang Pangeran bahwa dirinya sering menjumpai sekumpulan manusia burung di suatu telaga.

Pangeran pun kemudian mencari Putri Manohara di telaga itu. Dia hanya menemukan beberapa manusia burung dan tidak ada Manohara di tempat itu. Ia kemudian menitipkan sebuah cincin perkawinannya kepada salah seorang di antara sejumlah manusia burung untuk disampaikan kepada Putri Manohara.

"Ceritanya, semula Putri Manohara takut kembali kepada Sang Pangeran, namun demi kesetiaannya sebagai istri, ia lalu memutuskan kembali kepada suaminya. Cerita itu berakhir dengan relief yang menggambarkan kebahagiaan Putri Manohara," katanya.

Kisah Manohara Pinot memang sampai saat ini belum berakhir dengan suatu kebahagiaan sebagaimana Putri Manohara di relief Borobudur. Kembali ke pangkuan ibundanya, Daisy, mungkin melegakan Manohara Pinot. Tetapi, luka batin akibat tindak kekerasan suaminya mungkin masih bernanah.

"Kisah penderitaannya mungkin sama," kata Ariswara yang juga penulis buku Temples of Java itu.

Menurut dia, ada kemungkinan orangtua Manohara Pinot memberi nama putrinya "Manohara" berdasarkan pengetahuannya tentang cerita yang ada di dalam salah satu kitab buddhis itu.

Kisah Putri Manohara, katanya, tentu dikenal di negara-negara dengan penduduk mayoritas pemeluk Buddha seperti India, Tibet, Thailand, dan di Candi Borobudur yang dibangun di antara Kali Elo dengan Progo, Kabupaten Magelang, sekitar abad ke-8 masa Dinasti Syailendra itu.

Pengelola kepariwisataan Candi Borobudur, PT Taman Wisata Candi Borobudur, juga menggunakan "Manohara" sebagai nama hotel yang berada di dalam kompleks taman itu.

Hatta yang juga Sekretaris Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Kabupaten Magelang itu mengaku, sebagian besar rombongan pelajar yang berwisata di Candi Borobudur akhir-akhir ini menanyakan tentang kisah Putri Manohara karena adanya kesamaan nama dengan mantan model itu.

"Banyak pelajar yang tahu kalau ada cerita Putri Manohara di Candi Borobudur, mereka menanyakan dan kami menuturkan sebagai tautan aktual atas kisah Sidarta Gautama yang menjadi lakon dari cerita Candi Borobudur," katanya.

Kini kepariwisataan Candi Borobudur memasuki musim kunjungan pelajar yang mengisi liburan sekolah tahun 2009.

Ia mengaku, relatif tidak banyak wisatawan mancanegara yang bertanya tentang kisah Putri Manohara di Candi Borobudur. "Ada peningkatan intensitas cerita Manohara kepada wisatawan Nusantara, mungkin karena sesama Indonesia, mereka lebih memperhatikan adanya kesamaan nama itu," katanya.

Kalangan pemandu wisata Candi Borobudur, katanya, umumnya mengedepankan tentang kisah percintaan Putri Manohara dengan Sang Pangeran kepada para wisatawan.

Namun, katanya, pesan moral yang ingin disuguhkan pemandu wisata Candi Borobudur kepada wisatawan adalah relatif banyaknya pengalaman di masyarakat hingga saat ini tentang konflik antara menantu dengan keluarga mertuanya. Kebanyakan orang tua tidak suka dengan menantunya.

"Untuk pasangan muda-mudi yang berwisata di Borobudur akhir-akhir ini meneguk pelajaran nilai atas tragedi Manohara. Kisah Putri Manohara dan Manohara Pinot adalah pelajaran hidup berkeluarga. Hidup berpasangan suami istri tentu harus didasari saling cinta yang sejati," kata Hatta.

Kompas Entertainment

Mungkinkah Pangeran Kelantan melakukan Sex Bondage (BDSM) terhadap Manohara?

Dalam suatu video doi menyebut dirinya kurang lebih menjadi mainan si Pangeran.

Well... Well dalam dunia laki-laki, mainan ya berkaitan dengan "permainan" seks ....

Di Indonesia dan Malaysia mungkin jarang, tapi di Luar Negeri, mainan sex yang meliputi Bondage Disciple/Dominant & Sado-Masochism (BDSM) dan Bukkake adalah hal biasa. FYI aksi penyiksaan dalam BDSM seharusnya sih main-main, namun bisa juga sadis seperti dalam film Nicholas Cage "8 mm".

Berikut contoh-contoh Gambar-Gambar Cewek Bondage (tidak bugil telanjang bogel).

Kayaknya si Pangeran kelantan tidak sejauh ini ya .....

Terus yang silet-silet buah dada Manohara ada kaitan dengan BDSM kah? Ya Tanyalah rumput yang bergoyang.





Senin, 08 Juni 2009

Manohara Telah Divisum Ahli Forensik

Selasa, 9 Juni 2009 - Johan Sompotan - Okezone JAKARTA - Manohara Odelia Pinot dituding main-main dalam memperkarakan kasusnya karena memperlambat visum. Hal itu dibantah. Mano telah menjalani visum yang dilakukan ahli forensic RSCM, dr Abdul Mun'im Idris.

"Untuk meyakinkan terjadi tindak pidana, Manohara sudah diperiksa oleh dokter forensik Munim Idris dari RSCM. Sekitar jam 6 sore, Senin, 8 Juni. Tetapi belum dilakukan penyidikan," urai pengacara Mano, Hotman Paris Hutapea, di kantornya, Gedung Summitmas I, Jalan Sudirman, Jakarta, Senin (9/6/2009).

Pengacara yang juga menangani kasus Marcella Zalianty ini menjelaskan, ada prosedur yang harus dilakukan sebelum seseorang menjani visum.

"Sesuai pasal 133 KUHP yang isinya, peradilan yang menangani korban, baik luka atau pun keracunan karena tindak pidana, wewenang dokter forensik diminta penyidik untuk melakukan visum. Tetapi sebelum melakukan visum, dokter tersebut akan di-BAP. Maka tidak bisa begitu saja, Manohara melakukan visum seperti membeli gado-gado atau materai," jelas Hotman.

Setelah di-BAP dan ditandatangani, baru divisum. Semua itu harus melalui atau sesuai KUHAP. Untuk membuktikan keseriusan, Mano menjalani pemeriksaan di Mabes Polri pada Selasa, 9 Juni 2009 ini, pukul 09.00 WIB. Dia didampingi pengacara Farhat Abbas. (ang)

Tubuh Manohara Dinikmati Sekaligus Disayat Tengku Fakhry


(model di atas bukan Manohara)

Selasa, 9 Juni 2009 - Johan Sompotan - Okezone JAKARTA - Ditinggalkan OC Kaligis, Manohara Odelia Pinot mendapatkan delapan penggantinya. Delapan pengacara siap membela Mano. Salah satunya Hotman Paris Hutapea. Kata Hotman, suami Mano, Tengku Muhammad Fakhry, menikmati tubuh Mano sambil menyayat dadanya.

"Tengku menikmati tubuh Mano sekaligus menyayat tubuhnya," ujar Hotman di kantornya, Gedung Summitmas I, Jalan Sudirman, Jakarta, Senin (9/6/2009).

Lantaran Mano tak juga menunjukkan bukti penganiayaan, orang-orang mulai meragukan apakah benar Mano dianiaya? Soal itu, Hotman punya alasan sendiri.

"Mohon maaf, penganiayaan yang paling parah Manohara tidak bisa memberitahu karena belum terbuka. Faktanya kita akan beberkan lewat sebuah foto yang ada di ponsel manohara," jelas Hotman.

Manohara dibela delapan pengacara yakni Warsito, Luri Alex, Ahmad Alwi, Elsa Syarief, Farhat Abbas, Petrus Salestinus, Ferra Tobing, dan Hotman Paris Hutapea. (ang)

Manohara Perlihatkan Payudaranya Tersayat Berbentuk Zig-Zag


(gambar adalah belahan buah dada milik cewek bule montok)

JAKARTA, KOMPAS.com – Menjawab rasa penasaran banyak pihak, Manohara Odelia Pinot (17) akhirnya memperlihatkan luka sayatan dan luka bakar yang diklaimnya sebagai akibat kekerasan yang dilakukan suaminya, Tengku Muhammad Fakhry, putra Raja Kelantan, Malaysia itu.

Mano–begitu disapa–memperlihatkan luka akibat penganiayaan itu melalui sejumlah foto, yang tersimpan di telepon selulernya kepada wartawan di kantor Hotman Paris di gedung Summitmas 1, lantai 18, Sudirman, Jakarta, Senin (8/6) malam.

“Ini baru luka yang ringan karena Mano merasa sisanya terlalu terbuka sekali untuk diperlihatkan dan Mano tidak comfortable with it,” aku Manohara separuh berbahasa Inggris, merujuk luka sayatan benda tajam berbentuk zig-zag di sekitar buah dadanya.

Menanggapi ucapan Mano, kuasa hukumnya Hotman Paris lantas menandaskan, “ini sangat mengerikan. Itu baru yang paling ringan. Saya saja hampir mengeluarkan air mata begitu melihat lukanya,” tandasnya.

Sementara itu, dokter ahli forensik RS Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta, Abdul Mun’im Idries menerangkan hasil visumnya menunjukan bahwa Manohara telah mengalami kekerasan tingkat derajat dua, yakni sebuah kekerasan dengan meninggalkan luka serius tingkat menengah.

Dari hasil visum tersebut, Mun’im Idries menemukan beberapa luka sayatan dengan berbentuk zig-zag di daerah sekitar buah dada, paha, dan sebuah luka titik di punggung akibat tusukan jarum suntik. “Semua luka yang ada termasuk derajat dua, kalau derajat satu itu penganiyayaan ringan. Tadi (Senin sore) saya sudah mengambil sample darah dan urine,” tambahnya.

Berdasarkan hasil visum tersebut, lanjut Mun’im, sudah bisa dijadikan alat bukti untuk mempidanakan Fakhry. “Kata Mano karena ini sudah dilakukan (Fakhry) beberapa bulan yang lalu, maka ini termasuk menengah dan pelakunya bisa ditangkap,” tegas pria setengah baya itu.

Pernyataan yang disampaikan Munim tersebut, ditegaskan Hotman Paris Hutapea, bahwa kliennya Manohara dan ibunya, Daisy Fajarina, tidak melakukan pembohongan publik sebagaimana dituduhkan belakangan ini. “Jadi dia (Manohara) tidak berbohong sama sekali bahwa dia mengalami siksaan-siksaan saat orang biadab itu (Fahry) menikmati tubuhnya sambil disayat-sayat,” tandas Hotman.

Diakui Manohara siksaan-siksaan tersebut diterimanya sejak sepulang usai menjalankan umroh, pada Maret 2009. “Pernikahan saat Agustus 2008\, tapi kekerasan dimulai setelah kembali dari Jeddah, Maret 2009. Itu yang dibakar, tapi kalau yang dipotong-potong (disayat-red) mulainya April 2009,” beber Manohara.

Selain kekerasan fisik, Manohara juga mengaku kerap mendera kekerasan batin seperti ucapan kasar Fakhry yang terpaksa harus ditelannya mentah-mentah. “Sesudah kawin itu langsung kasar omongannya. Dia bilang semua wanita Indonesia bisa dibeli,” ucap Manohara bernada lirih. (C7-09/EH)

Ada Luka di Bagian Paling Sensitif Manohara Gara-Gara si Pangeran "maen" nya kasar

Selasa, 9/6/2009 Selama kurang dari satu jam pemilik nama lengkap Manohara Odelia Pinot tersebut diperiksa oleh dokter visum Abdul Mun'im Idries dan dr. Khaida di ruang Departemen Kedokteran Forensik dan Medikolegal Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Indonesia (UI), Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta, Selasa (9/6) sore.

"Visum itu harus dilakukan, harus ada surat penyidikan. Sekarang sudah lengkap visumnya, karena ini visum yang dipercaya pengadilan yang diminta penyidik," jelas Hotman Paris Hutapea, kuasa hukum Manohara.

Hasilnya tetap sama, antara visum yang pertama dilakukan Manohara pada Senin (8/6) sore, dengan visum resmi hari ini. "Ada luka di sekujur tubuh dan bagian private. Kita hanya menunggu hasil tes darah dan psikologi saja," papar Hotman.

Semua prosedur standar yang dijalani oleh Mano --demikian disapa-- juga melakukan tes darah dan urine, dengan dikawal dua orang petugas penyidik, Eko dan Arif bagian Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) Mabes Polri. "Di sini yg paling penting adalah masalah penganiayaan sudah selesai dan terbukti," tekan Hotman.

Ke depan, hasil visum tersebut akan diserahkan pihak Mano kepada Mabes Polri. "Setelah semua hasilnya keluar, baik hasil psikologi tes dan darah baru kita serahkan ke Mabes, sehingga Mabes tinggal melakukan penyidikan tambahan," imbuh Hotman.

Merujuk pada hasil visum yang dilakukan sebelumnya, Mano mengaku bekas luka akibat kekerasan yang diterimanya pada April, akibat sundutan rokok di kening dan luka bekas setrika pada bagian leher sudah sulit untuk dilihat dengan kasat mata.

"Mano saja tak nampak, lukanya Mano tak bisa dilihat kasat mata. Dokter juga tanya di mana? Akhirnya dokter pakai kaca pembesar dan kata dokter ada perbedaan di antara kulit," terang Mano. "Itu kata dokter, bukan saya mengada-ada," tekannya.

Namun, dari hasil visum yang dilakukan hari ini dokter menemukan satu bekas luka penganiayaan yang dialami Manohara. Luka itu disebabkan akibat perkosaan yang pernah diderita Mano pada saat di Lombok. "Dia memperkosa saya dengan kuat hingga alat kelamin saya sobek, tadi dokter sudah memeriksa dan melihatnya," ungkap Mano lirih. (C7-09)

Sabtu, 06 Juni 2009

Benarkah ada kebohongan dalam Kasus Penyiksaan Manohara Odelia Pinot (yang mengaku buah dada disilet Pangeran Kelantan)?




Berita hari ini pengacara Manohara OC Kaligis mengundurkan diri sebagai pengacara Manohara Odelia Pinot dengan alasan si Manohara tidak kunjung melakukan visum padahal sudah seminggu sejak si Manohara berhasil kabur dari Malaysia.

Pas wawancara Ibunda manohara bilang kan bekas luka sudah hilang, kalau bekas dipukul harus segera difoto. kalau sudah lama ya ilang....

Well kalau benar Manohara pernah disilet berarti bekas lukanya masih ada gak mungkin hilang .... jadi ini hanya sandiwara kah?

Kita tunggu tanggal mainnya... Siapakah yang bohong? Pangeran Kelantan? atau Manohara?

Berapakah Ukuran buah dada payudara Manohara?

Ketika tampil di TV dengan menggunakan kaos hitam yang agak ketat, Manohara terlihat montok ..... Wah toket Manohara gede juga ya .... begitulah guman si Udin yang terpesona.

Umumnya cewek indo memang nampak montok dengan buahdada payudara yang besar. Kira-kira berapakah ukuran bra manohara? 36 C ataukah 38 C?

>> Foto photo poto gambar buah dada toket payudara toge toket gede buahdada .....

Cewek ber buah dada besar memang idaman semua lelaki tidak hanya para pangeran.

Kamis, 04 Juni 2009

SBY: Kasus Manohara hanyalah masalah rumah tangga belaka



Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono akhirnya angkat suara seputar kasus penganiayaan Manohara oleh Pangeran Kelantan, SBY menyebutkan bila kasus tersebut hanyalah masalah rumah tangga belaka.

Kembalinya Manohara ke tangan ibunya, Ny. Daisy Fajarina dari belenggu penganiayaan Tengku Muhammad Fakhry ternyata menarik perhatian Presiden SBY. Meski mengaku prihatin terhadap kondisi Manohara, namun, SBY menganggap tidak perlu ikut campur dalam penyelesaian kasus tersebut.

"Jangan dicampuradukan urusan rumah tangga dengan kewajiban negara," tegas SBY, Kamis (04/06) siang tadi, saat di temui di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta.

SBY pun memohon kepada masyarakat agar menempatkan masalah ini secara wajar. Sebagai Presiden, ia tidak mau mencampuri terlalu jauh urusan rumah tangga orang.

"Tidak layak seorang Presiden mencampuri urusan rumah tangga orang," tegas bapak dua putra dan satu cucu ini. (kroscek/pit)

Polri Bantah Ibunda Manohara Dicari Polisi Prancis

Okezone.com - Kamis, 4 Juni 2009 JAKARTA - Markas Besar Kepolisian membantah kabar ibunda Manohara, Daisy Fajarina dicari kepolisian Prancis terkait kasus tidak membayar gaji pembantu selama di sana dengan suaminya, Pinot.

"Sampai sekarang tidak ada. Yang bisa mengeluaarkan retnotis (surat keterangan pencarian orang) adalah Interpol pusat. Interpol kita sampai saat ini belum menerima," ungkap Kadiv Humas Mabes Polri Abubakar Nataprawira kepada wartawan di Jakarta, Kamis (4/6/2009).

Abubakar mengatakan, kepolisian juga memiliki rasa nasionalis. Pasalnya, jika ada kejadian yang sama kepolisian di negara lain pun tidak pernah menyerahkan warga negaranya.

"Apalagi kita dengan Prancis tidak ada perjanjian ekstradisi. Kadang meskipun ada perjanjian ekstradisi, jarang yang mau menyerahkan warganya untuk dihukum," paparnya.
(uky)

Kelelahan Tampil di TV Manohara Sakit

Okezone.com - Kamis, 4 Juni 2009 JAKARTA - Sejak tiba di Indonesia pada 31 Mei 2009, wajah Manohara Odelia Pinot menghiasi layar televisi. Dia sibuk meladeni wawancara di stasiun tv. Terlalu sibuk roadshow di tv, Manohara jatuh sakit.

"Mano kan manusia biasa, bukan robot. Semua kejadian ini menyakitkan dia. Sekarang dia sakit karena kecapekan," ungkap ibunda Manohara, Daisy Fajarina, di Hotel Grand Hyatt, Jakarta, Rabu (4/6/2009).

Lantaran Mano sakit, sementara ini Daisy tidak menerima permintaan wawancara khusus dengan Mano.

"Alhamdulillah, saat dia tiba di bandara, punya niat baik untuk cerita ke media. Dia enggak mengira banyak media yang menunggu berita dia. Tapi, sekarang saya minta waktu untuk Mano beristirahat dulu," pinta Daisy.

Lantaran terlalu sibuk meladeni permintaan wawancara dari satu stasiun tv ke stasiun tv lain, Mano sampai mengabaikan menjalani visum. Padahal, visum penting dilakukan untuk dijadikan bukti penganiayaan yang kata Mano dilakukan suaminya, Tengku Muhammad Fakhry.

Jika visum terlalu lama ditunda, dikhawatirkan tanda penganiayaan keburu hilang tak berbekas. "Pokoknya, sampai sekarang masih dalam proses dengan dokter. Senin hasil visumnya sudah bisa keluar," janji Daisy. (ang)

Manohara Dituduh Kelantan Silet-Silet Dada Sendiri

~ Manohara & Daisy diwawancara RCTI

Okezone.com Rabu, 3 Juni 2009 JAKARTA - Model cantik Manohara Odelia Pinot menyatakan, dadanya pernah disilet oleh Pangeran Kelantan, Tengku Muhammad Fakhry. Namun kerabat Kerajaan Kelantan Malaysia malah menuding Mano yang menyilet sendiri dadanya.

Berikut ini petikan wawancara Manohara dengan kerabat Kerajaan Kelantan, Muhammad Sabri, yang dikutip dari RCTI, Rabu (3/6/2009).

Aiman Wicaksono (A): Mano mengaku disiksa fisik dan mental. Ada bekas siksaan yang bisa ditunjukkan?

Manohara (M): Ditunjukkan enggak ya, karena di daerah sangat pribadi. Tapi nanti di polisi mungkin investigasi

A: Di bagian apa?

M: Di bagian badan

A: Penyiksaannya berupa apa?

M: Ya yang Mano bisa buktikan itu yang disilet-silet itu

RCTI menghubungi salah seorang kerabat Kerajaan Kelantan, Muhammad Shobri.

A: Pak Shobri, betul ada penyiletan di sini? Mano katanya disilet-silet oleh Pangeran Tengku Fakhry?

Shobri (S): Ya itu perlu dibuktikan oleh Mano. Dalam dunia yang canggih ini semua perlakuan dapat dibuktikan. Apakah disilet itu karena Mano silet sendiri atau dibikin-bikin sendiri

M: Tidak. Itu tidak akan mungkin kita menyilet dada sendiri. Nggak mungkin ya

A: Pak Shobri tidak pernah mendengar kabar penyiksaan di sini?

S: Tidak-tidak. Saya hanya mendengar dari pernyataan Ibu Daisy yang mengatakan anaknya disilet. Sedangkan, saya melihat anaknya happy di Kelantan

A: Pak Shobri, Anda mengatakan ini hanya drama Ibu Daisy belaka?

S: Ya

M: Pak Shobri, kalau Mano happy di sana, ngapain Mano di sini. Kalau Mano happy di sana, Mano tinggal di sana, senyum-senyum saja. Terus Pak Shobri enggak mungkin enggak tahu tentang penyiksaan. Soalnya waktu di pesawat itu salah satu orang yang pegang Mano sangat kencang itu Pak Shobri sendiri

S: Itu pembohongan

Daisy: Penculik kamu.(fer)
(ang)

Mantan-Mantan Pacar si Manohara Odelia Pinot

Ardy Bakrie dan Pembalap dari Singapura (?)










Ardi Bakrie Akui Setahun Pacari Manohara

Kamis, 21 Mei 2009 . Kapanlagi.com - Kekasih artis Nia Ramadhani, Ardi Bakrie buka suara soal hubungan pribadinya dengan model Indonesia yang kini menikah dengan Pangeran Kelantan, Teuku Muhammad Fakhry. Putra Menko Kesra Aburizal Bakrie sebenarnya enggan berbicara soal masa lalunya.

"Dari awal wawancara sebenarnya saya tahu kalian akan tanya soal ini. Saya hanya bisa bilang kalau kita pernah berhubungan dan itu benar. Kita pacaran selama setahun. Selebihnya saya nggak mau ngomong lagi," kata Adri saat ditemui usai acara Kebangkitan Nasional di Senayan City, Jakarta, Rabu (20/5).

Hubungan Ardi dan Mano sendiri dikabarkan sudah melangkah ke pertunangan. Namun sayangnya, ibunda Manohara, Daisy Fajarina dikabarkan menolak pertunangan itu dan meminta hubungan mereka diputus. Benarkah? "Tunangan dari mana? Itu nggak benar sama sekali, saya nggak pernah tunangan dengan dia. Kita putus juga baik-baik," kata Ardi.

Sampai akhirnya keduanya tak lagi berpacaran dan akhirnya Manohara pun jatuh ke pelukan Pangeran Kelantan. Ardi pun mengaku tak lagi berkomunikasi dengan Manohara. (kpl/mai/erl)

Manohara Odelia Pinot VS Miyabi Odoyan Bokep

.


Kok diadu...? disuruh akting main film? Ya enggak lah. Ini buat ngadu keyword saja. Ternyata Manohara sempat menang, tapi kalah lagi ...

Rabu, 03 Juni 2009

Apakah Manohara Odelia Pinot Sudah Lulus SMA ?



Ya soalnya kan dia married sama Pangeran pas umur 16 tahun. Kalau sudah lulus SMU, dia lulusan apa seh? Jadi penasaran pengen lihat Manohara pakai seragam SMU putih abu.

Manohara Odelia Pinot di Acara "Bukan Empat Mata"

Manohara Odelia Pinot Pernah Diperkosa Fakhry Sebelum Nikah !

Tagged with: Daisy Fajarina manohara odelia pinot Selebriti

Sejak terbebas dari suaminya, Tengku Muhammad Fakhry, Manohara Odelia Pinot selalu tersenyum lebar. Mantan model cantik itu tampak sangat bahagia ketika tampil di televisi Indonesia. Ia seperti melupakan siksaan yang pernah dialaminya.

Namun pada Rabu (3/6/2009), saat tampil di ‘Seputar Indonesia’ penampilan Mano sungguh berbeda. Model cantik yang mengaku dianiya suaminya itu berlinang air mata. Mano tidak kuasa lagi menahan tangis saat mengungkapkan perkosaan yang pernah dialaminya.

Ini kali pertama Mano menangis di depan publik. Sebelumnya, dalam sejumlah wawancara di TV, Mano selalu tampil ceria dengan senyum menghiasi wajahnya.
“Saya dulu pernah diperkosa oleh Fakhry sebelum nikah, saya memang baru bicara sekarang,” kata Mano sambil sesenggukan. Ibunda Mano, Daisy Fajarina yang ada di samping Mano tampak menepuk-nepuk pundak putrinya itu.

Dalam ‘Seputar Indonesia’, Mano tampil bersama ibunya, Daisy Fajarina. Sang presenter juga menghadirkan sahabat Fakhry, M Soberi untuk dimintai tanggapan.
Awalnya, perbincangan di acara itu berlangsung biasa saja, nyaris sama dengan dialog yang sebelumnya muncul di TV lainnya. Mano yang mengenakan kaos warna merah menjelaskan tentang siksaan yang didapatnya dari sang suami. Mano juga menjelaskan kisah kaburnya dari Singapura.

Pernyataan Mano lantas dikonfrontir dengan Soberi. Mano dan ibunya pada mulanya berusaha menangkis kata-kata Soberi. Mano tidak bisa berkata-kata saat Soberi terus menerus mencercanya. Soberi mencecar Mano tentang perasaan model cantik itu pada Fakhry.

Menurut Soberi, Mano pernah mengaku cinta dan bersumpah setia menjadi istri putra keempat Sultan Kelantan itu. Pihak televisi meminta Soberi untuk memberi kesempatan Mano untuk berbicara, tapi Soberi tidak mau diam.

Mendapatkan cercaan itu, Mano mengakui ia awalnya sayang pada Fakhry. Mano menegaskan antara sayang dan cinta itu berbeda. Mano membenci Fakhry karena diperlakukan dengan buruk. “He knows that i hate him, but dia tetap tidak mau mendengar,” kata Mano.(Detik.com)

Manohara diprediksi bakal menjadi artis terkenal di Indonesia

manohara odelia pinot . Tags: artikel, artis indonesia, Berita, berita seleb, gosip, gosip artis indonesia, info seleb, kasus manohara, manohara, manohara odelia pinot, seleb, umum

Gponsel.com Model Manohara Odelia Pinot yang baru saja kembali ke Indonesia setelah melarikan diri dari suaminya, Tengku Fakhry dari kesultanan kerajaan Kelantan kini menjadi bahan pemberitaan utama sejumlah media massa, media elektronik dan media online. Manohara diprediksi bakal meroket sebagai artis di Indonesia.

Selain muda, cantik, Manohara memiliki kisah pilu yang akan menjadi perhatian banyak orang. Dengan kondisi seperti itu, bukan tidak mungkin bakal banyak produser-produser yang mengincar Mano untuk dijadikan bintang. Bahkan, bisa jadi, kisah hidupnya akan dibuat film. Kesedihan yang mungkin akhirnya akan membawa kebahagiaan untuk Manohara.

Manohara diprediksikan bisa menyaingi bintang-bintang muda yang kini tengah bersinar seperti Nabila Syakieb, Marshanda, Cinta Laura dan lain sebagainya. rasanya memang bukan tidak mungkin jika semua itu terjadi. Apalagi Mano juga mengakui bahwa ia akan kembali ke dunia hiburan jika masih ada jalan untuknya ke sana.

Seperti diketahui, Mano berhasil melarikan diri dari kesultanan Kelantan saat sang ibu, Daisy Fajarina nekat pergi ke Singapura, tempat Mano dan keluarga kerajaan Kelantan menginap. Mano tidak betah hidup di Kelantan karena seperti dipenjara dan kerap mengalami kekerasan seksual dari suaminya.

Mano dibantu pengacara OC Kaligis bakal memperkarakan suaminya secara hukum. Dari pihak suaminya, Tengku Fakhry juga diketahui bahwa dia tidak keberatan Mano minta cerai ataupun mau kembali lagi ke Kelantan.

Manohara mengaku diperlakukan sebagai barang mainan pangeran kelantan

Silahkan lihat videonya di sini ....

Endang S. Taurina Bicara Kasus Manohara

25/05/2009 . Supriyanto . INILAH.COM, Jakarta - Terus bergulirnya kasus Manohara Odelia Pinot, Endang S Taurina mengakui kenal dan bertemu Manohara, saat menyanyi di acara ulang tahun Sultan Kelantan. Pertemuan itu membuat penyanyi pop terkenal era 1980-an ini mempunyai cerita tentang Manohara.

"Saya nggak mau ikut campur. Saya tak membela siapa pun. Saya hanya bicara fakta. Memang itu yang saya lihat. Tidak dilebih-lebihkan. Di sana Manohara dihargai. Kita sebagai orang Indonesia bangga, karena Manohara duduk dengan Sultan," jelas Endang S. Taurina, kepada INILAH.COM, saat ditemui di City Walk Sudirman, Jalan Dr. Satrio, Jakarta Pusat, Minggu (24/5) malam.

Endang merasa apa yang ia lihat memang seperti itu kenyataannya. Apalagi saat itu, Endang yang diundang bernyanyi di acara ulang tahun Sultan Kelantan, 31 Maret sampai 1 April 2009, baru pertama kali bertemu dengan Manohara Odelia Pinot.

"Saya diundang menyanyi ulang tahun Sultan. Disana saya bertemu Sultan, termasuk bertemu Manohara. Saat itu saya baru mengenal Manohara untuk pertama kali," papar Endang dengan meyakinkan.

Pertemuan pertama itu justru membuat penyanyi pop terkenal era 1980-an ini terkesima akan kecantikan Manohara. Endang mengatakan, "Sebagai orang yang baru kenal dan sesama bangsa Indonesia, saya hanya bilang apa kabar dan kamu cantik sekali. Lebih dari itu tidak."[aji]

Kutunggu Jandamu wahai Manohara Odelia Pinot yang Cantik Jelita

Semalam lihat acara TVONE yang mewawancarai MANOHARA ODELIA PINOT. Wow baru kali ini saya melihat MANOHARA di TV. Bener-bener gadis ABG eh perempuan 17 tahun.com yang cantik sekali …. Jadi horny terpesona deh ….. ketika mendengar suara lembut si MANOHARA.

Si MANOHARA mengaku di bagian alis pernah dipukul dengan sigar (sigar apa ya? pentungan macam mana ini?) dan disetrika d bagian leher. Terus ada suara si SABRI (jadi benci sama si SABRI walaupun belum tahu mana yang benar mana yang salah…).

Well, karena si MANOHARA kabarnya mengalami pelecehan seksual (tulisan di TV tertulis PELECEHAN SEKSUAL) dan berhasil kabur dari BOS Pangeran asal KELANTAN, saya meramalkan kemungkinan besar MANOHARA akan bercerai dari si Pangeran ini.

Okedeh MANOHARA kutunggu jandamu.. seandainya aku kaya seperti RAJA SANTAN itu …

Tags: artikel, Berita, foto cantik manohara, kasus manohara, kasus manohara odelia pinot, manohara, manohara cantik, manohara mengalami pelecehan seksual, model cantik, model cantik manohara, pelecehan seksual, seksual, umum

Alat Kelamin Manohara Pernah Dilukai OLeh Pangeran Malaysia

Kasus dugaan penganiayaan yang dilakukan putra Raja Kelantan, Malaysia, Pangeran Tengku Muhammad Fakhry terhadap sang istri, model cantik Manohara Odelia Pinot masih terus bergulir.

Bahkan, dugaan Pangeran Kelantan tersebut telah melakukan tindak kekerasan terhadap m model blesteran Prancis-Bugis itu makin ramai jadi perbincangan. Beberapa media massa Tanah Air menyebutkan bila alat vital Manohara sengaja dilukai dengan menggunakan benda tajam.

Gosip Manohara di awal adalah “dadanya Manohara disilet”, lalu “kekerasan seksual”, “Lagi Menstruasi tetap diembat … terus makin edan “anunya manohara dilukai benda tumpul eh benda tajam”. Siapa sih yang menyebarkan isu edan-edanan ini?

Ny. Daisy sendiri mengaku mendengar informasi itu dari beberapa pihak yang dilansir mengetahui masalah tersebut.

”Dugaan-dugaan itu, ya saya sudah denger dari beberapa sumber. Dari beberapa informasi itulah makanya saya amat sangat mau ketemu Manohara, jangan sampe terlambat, jangan sampe dia sudah mati,” ujar nyonya Daisy Fajaria saat mengadu ke Kantor Komnas HAM dan Perempuan, Kamis (23/04).

Ya, Kamis (23/04) kemarin, Ny. Daisy Fajaria, ditemani kuasa hukumnya, Yuri A Dharma, SH, mendatangi Kantor Komnas HAM dan Perempuan untuk meminta bantuan dalam menyelesaikan permasalahan yang tengah dihadapi oleh putrinya.

“Upaya-upaya yang disampaikan kepada Komnas Perempuan adalah adanya pelanggaran hak asasi yang sifatnya pemutusan komunikasi antara ibu dan anak. Dugaan adanya kekerasan yang dilakukan suaminya itu baru dugaan,” ujar Yuri A Dharma, SH.

Sayangnya, pihak Komnas HAM sendiri menolak memberikan keterangannya tanpa memberikan alasan yang jelas. (kck/pit)


~ Tags: artikel, Berita, berita manohara, gosip, gosip artis, gosip artis indonesia, gosip manohara, manohara, manohara odelia pinot, manohara pinot, umum ~

Kasus si Manohara: Dipaksa Berhubungan Intim Saat Menstruasi

Heboh model Cantik Manohara dapat perlakuan tidak baik dari suaminya Tengku Temenggong Muhammad Fakhry Petra, ini mengundang banyak pihak yang prihatin. Salah satunya adalah sahabat dari Manohara sendiri, Radytia Argoebie .

Radytia menyebutkan kalau pernikahan Manohara terbilang cepat, apalagi umur Manohara ketika itu terbilang masih dini.

“Manohara dinikahi Tengku Temenggong Muhammad Fakhry Petra disaat umurnya belum 17 Tahun”. ujarnya. Selain itu Radiytia juga menyatakan bahwa Mano kerap dianggap sebagai properti, dan bukan istri. Tak hanya itu, Tengku Fakhry memperlakukan Mano dengan kasar.

“Seharusnya Manohara sebagai istri dihargai. Tapi Manohara tidak diperlakukan sebagai seorang istri. Dia perlakukan Manohara sebagai pajangan si Tengku itu.

Bahkan, pada saat bulan madu, waktu Manora sedang menstruasi tentu tidak bisa melayani suami, Tengku bilang Kamu tidak berguna. Kamu kan sebenarnya properti saya,” demikan Radytia mengenang sahabatnya itu. (kck/pit)

Manohara Odelia Pinot versi Om Wiki

* Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Mnohara Odelia Pinot (lahir di Jakarta, Indonesia, 28 Februari 1992; umur 17 tahun) adalah seorang model Indonesia. Manohara memiliki darah campuran Perancis dan Bugis, Indonesia serta tetap berkewarganegaraan Indonesia. Manohara dipersunting oleh pangeran asal Kerajaan Kelantan, Malaysia Barat bernama Tengku Tumenggong Muhammad Fakhry pada 26 Agustus 2008.

Lahir dari orang tua berkebangsaan Perancis, Reiner Pinot Noack dan keturunan bangsawan Bugis, Daisy Fajarina. Manohara adalah seorang model. Di usianya yang masih belia, tapi ia berhasil menjadi salah satu 100 Pesona Indonesia oleh Majalah Harper's Bazaar.


Nama Manohara mencuat di berbagai media massa pada pertengahan bulan April 2009. Manohara dikabarkan diculik oleh suaminya sendiri, Tengku Fakhry. [1] Peristiwa ini bermula dari pertemuan Manohara dengan Tengku pada bulan Desember 2006 saat jamuan makan malam oleh Wakil Perdana Menteri Malaysia. [2] Singkat kata, sang pangeran jatuh hari dan berniat menjalin hubungan serius dengan Manohara yang saat berusia 15 tahun. Melihat background keluarga dan sikap Tengku, Daisy Fajarina, sang ibu, mengijinkan mereka berpacaran.
Tak berselang beberapa, Tengku berniat menikahi Manohara, setelah Manohara terenggut keperawanannya olehnya pada acara tahun baru 2007 silam. Meski sempat terganjal masalah wali nikah, umur Manohara yang masih di bawah umur (masih 16 tahun saat itu), dan surat KBRI yang tidak ada, namun pernikahan Manohara dan Tengku dapat berlangsung di Malaysia, 26 Agustus 2008.

Manohara dikabarkan mengalami perlakuan yang tidak menyenangkan dari suaminya, maka ia pun kabur kembali ke Jakarta melalui Singapura. Mengetahui istri pergi, Tengku bermaksud menjemput Manohara. Ia bahkan membelikan mobil sebagai hadiah ulang tahun Manohara pada bulan Februari 2009. Tak hanya itu, ia pun mengajak Manohara serta keluarganya untuk umroh bersama.

Saat akan kembali ke tanah air, setelah selesai umroh pada 9 Maret 2009, kabarnya sang ibunda dan saudara tirinya, Dewi Sari Asih, ditinggalkan begitu saja di bandara.
Tak tinggal diam, sang ibu bersama anaknya, Dewi berusaha meminta bantuan Pemerintah Indonesia dan Komnas HAM. [3] Karena Daisy sempat mengalami pencekalan ketika akan mengunjungi putrinya di Malaysia.[4]

Kasus Manohara mendapatkan perhatian yang lebih tinggi ketika Perdana Menteri Malaysia Najib Tun Razak mengelak pertanyaan mengenai tuduhan penculikan Manohara oleh seorang Pangeran Malaysia saat ia bertemu Presiden Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono di Jakarta pada 23 April 2009.[5] Ibu Manohara menggelar konferensi pers di Komisi Nasional Anti Kekerasan Terhadap Perempuan di Jakarta. Ia mengeluhkan pencekalan otoritas Malaysia yang mencegahnya memasuki Malaysia untuk menjenguk keadaan putrinya. Tindakan menutupi fakta seperti ini mirip dengan kasus pembunuhan Altantuya Shariibuu, model Mongolia yang dibunuh di Malaysia.[6] Pemerintah Indonesia meminta penjelasan dari Pemerintah Malaysia atas alasan apa seorang perempuan Indonesia tidak diizinkan menemui anaknya yang menurutnya telah dianiaya oleh suaminya yang anggota keluarga kerajaan di Malaysia.[7]

Sebelum menikah dengan Tengku Fakhry, Manohara pernah menjalin hubungan dengan beberapa lelaki, sebut saja Ardi Bakrie, salah satu komisaris utama TVOne dan Ryan Haryanto, [8] pembalap muda asal Singapura.

Sejak kasus ini mencuat, banyak beredar foto-foto pribadi Manohara. [9] Bahkan di beberapa situs dan blog asal Malaysia menampilkan foto-foto mesra Manohara dan Tengku. [10] Dalam foto-foto tersebut menampilkan keadaan Manohara yang baik-baik saja. Hingga saat ini belum ada jawaban resmi dari pihak Kerajaan kelantan berkaitan dengan kasus ini.

Pada Minggu 31 Mei 2009, Manohara berhasil kabur dari kawalan pihak Kerajaan Kelantan di Singapura dan pulang kembali ke Indonesia bersama ibunya.[11] Pada saat itu Manohara dan keluarga Kerajaan Kelantan berada di Singapura untuk menjenguk Sultan Kelantan yang tengah berobat di Singapura. Pada saat itu Daisy Fajarina juga tengah berada di Singapura untuk bertemu Manohara. Manohara menelepon ibunya dan memberi tahu hotel tempat ia menginap. Manohara berusaha menyelinap keluar dari hotel, tetapi saat berada di lift di lantai 3 ia dicegat pengawal Kesultanan Kelantan yang berusaha memaksanya kembali ke kamar. Dalam keadaan terdesak Manohara menekan tombol darurat di dalam lift untuk menarik perhatian sekuriti hotel dan aparat keamanan setempat. Karena menyadari adanya kamera CCTV di lift dan koridor hotel, bodyguard Kelantan menahan diri untuk tidak menggunakan kekerasan terhadap Manohara.

Dikabarkan Manohara telah menelepon Kedutaan Besar Indonesia di Singapura untuk meminta perlindungan, akan tetapi tidak dikabulkan dengan alasan hari itu hari minggu dan tidak ada orang yang bertugas, meskipun Manohara menegaskan bahwa ini adalah keadaan darurat. Karena ayahnya adalah warga negara Amerika Serikat, Manohara kemudian mencoba menelepon Kedutaan Besar Amerika Serikat di Singapura yang kemudian menjawab permohonan pertolongan Manohara dengan mengirimkan polisi Singapura dan agen Amerika. Daisy tiba di hotel dan menunggu Manohara di lobi hotel karena ia tidak tahu di mana kamar Manohara. Atas petunjuk seorang perempuan warga negara Indonesia yang mengetahui adanya keributan di lantai 3, Daisy memperoleh petunjuk di mana keberadaan Manohara. Daisy akhirnya berhasil bertemu putrinya. Berkat perlindungan diplomatik dari aparat Singapura dan Kedutaan AS, Manohara bersama ibunya berhasil kembali ke Indonesia.

Melalui konferensi pers Manohara menyatakan bahwa segala tuduhan penculikan dan penganiayaan yang dilayangkan ibunya kepada Pangeran Kelantan adalah fakta, Manohara menyatakan tidak mau kembali ke Kelantan dan menyatakan niatnya untuk bercerai dari Tengku Fakhry.[

India Tertinggi Ketiga dalam Kasus Perkosaan



New Delhi, (Analisa) . India menempati peringkat ketiga, meninggalkan negara-negara seperti Sri Lanka, Jordania dan Argentina, dalam kasus perkosaan, kata data terakhir Kementerian Dalam Negeri setempat. (TAHUN BERAPA NIH?)

Di depan India adalah Amerika Serikat dan Afrika Selatan. Menurut data, 18.359 kasus perkosaan tercatat di India pada triwulan pertama tahun ini, sedangkan di AS tercatat 93.934 dan di Afrika Selatan 54.926 kasus.

Jumlah terendah kasus perkosaan tercatat terjadi di Jordania (78), Latvia (260), Bulgaria (403) dan Finlandia (596). Beberapa dari negara-negara lainnya, yang mencatat jumlah cukup besar kasus perkosaan termasuk Jerman (8.133), Thailand (5.060), Swedia (3.787) dan Argentina (3.447 kasus).



Bila dijumlah terjadi 44.159 kasus berbagai serangan seks di seluruh India dalam kurun waktu tersebut. Dalam kasus-kasus demikian, India juga berada di peringkat ketiga setelah Inggris dan Jerman, yang masing-masing mencatat 62.100 dan 47.070 kasus. Empat negara lainnya, yang juga tercatat kasus serangan seksnya tinggi termasuk Kanada (26.044), Australia (17.516), Swedia (7.924) dan Argentina (3.473 kasus).

Menurut data, kejadian dari berbagai kejahatan per 100.00 penduduk di India tercatat pembunuhan (3), pelecehan seks (4), perkosaan (1,7), serangan serius (24,6), perampokan dan pencurian dengan cara kekerasan (2,1), membobol dan memasuki rumah (8,2) dan pencurian sepeda-motor (7,8).

(Ant/PTI)

ABG 17 tahun Perkosa Nenek-Nenek 65 tahun



Selasa, 03-Oktober-2006, 11:16:02 . ANYER – Edan. Kata ini mungkin cocok untuk Jaenuri alias Nuri (21). Karena tak kuat menahan rangsangan, anak baru gede (ABG) asal Lampung ini tega memperkosa seorang ibu tua renta yang berusia 65 tahun sampai dua kali dalam satu malam. Sebut saja namanya Babah.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, Nuri kini ditahan di Polsek Anyer.
Diperoleh keterangan, kejadian memalukan ini terjadi Kamis malam (21/9) sekitar pukul 23.30 WIB, saat Nuri yang belum memiliki pekerjaan dan masih menumpang di rumah pamannya di Kampung Waluran, Anyer, Serang, ingin diurut.

Dia kemudian mendatangi rumah nenek yang berprofesi sebagai tukang urut. Di kamar korban, Nuri diminta menanggalkan seluruh pakaiannya.

Pada saat diurut, Nuri ternyata terangsang. Dia kemudian memaksa korban untuk melayani nafsunya. Korban sempat menolak, namun Nuri malah berlaku kasar. Dengan menutup mulutnya, Nuri memperkosa korban hingga dua kali.
Setelah puas, Nuri akan mengulangi perbuatannya pada Minggu malam (1/10). Sial, ia ditangkap warga dan diserahkan ke Polsek Anyer.

Kapolsek Anyer AKP Samijo didampingi Kabag Bina Mitra Polres Cilegon AKP Ade Kusnadi saat dikonfirmasi membenarkan perbuatan tersangka. (*/luk)

Gadis Diperkosa 19 Pemuda



22/08/2008 12:04 Liputan6.com, Makassar: Nasib tragis menimpa seorang gadis di Makassar, Sulawesi Selatan. Setelah mengikuti acara tujuh belasan, korban diperkosa 19 pemuda yang sedang mabuk. Seorang tersangka ditangkap sementara belasan lainnya buron.

Tersangka BY ditangkap di rumahnya, Jalan Rajawali Lorong. Tersangka awalnya membantah tuduhan tersebut. Dari nyanyian BY, polisi mencari AF yang rumahnya digunakan sebagai tempat pemerkosaan. Namun AF telah melarikan diri.

Di kamar AF, polisi menemukan pakaian korban. Sementara itu orangtua AF mengaku melihat gadis asal Kupang, Nusa Tenggara Timur di rumahnya ketika malam kejadian. Polisi memburu 18 tersangka yang identitasnya sudah diketahui.(JUM/Zainuddin)

Kakek 70 tahun Perkosa Cucu Kelas 2 SD



09/03/2009 12:46 . Liputan6.com, Padang Ganting: Bejat. Lelaki berusia 70 tahun di Padang Ganting, Sumatra Barat tega memperkosa cucu tirinya yang berusia delapan tahun. Sang kakek menyetubuhi korban yang masih duduk di kelas dua sekolah dasar hingga beberapa kali saat rumah dalam kondisi sepi. Kini, korban sebut saja Senja mengalami trauma. Korban tidak mau lagi bersekolah.

Perkosaan ini terungkap setelah istri tersangka melihat adanya perubahan sikap dari cucunya yang menjadi pendiam. Korban pun akhirnya menceritakan kejadian yang dialaminya. Senja mengaku diperkosa sang kakek usai pulang sekolah Kamis lalu. Tersangka kini ditahan di Markas Kepolisian Sektor Padang Ganting, Sumbar dan diancam hukuman 15 tahun penjara.(UPI/Aldian)

Pemerkosaan: Senjata Perang Kongo



Eric Beauchemin . 10-12-2007 . Pemerkosaan dan kejahatan sexual lain hari-hari ini merupakan senjata dalam perang yang terjadi di Republik Demokratik Kongo, DRC. Ini sebenarnya juga sudah terjadi semasa genosida Rwanda tahun 1994. Dampaknya bagi kaum perempuan dan masyarakat sangatlah mengerikan.

Diperkirakan seperempat juta perempuan diperkosa atau menjadi korban penganiayaan sexual selama berlangsung genosida 100 hari pada tahun 1994 di Rwanda. Sementara di Republik Demokratik Kongo, tidak seorang pun tahu jumlah perempuan korban perkosaan, penganiayaan, mutilasi atau budak sex, sejak pecahnya pertikaian 1996.

Dampaknya Mengerikan
Bagi banyak korban, akibat utama kejahatan sexual adalah masalah kesehatan. Korban seringkali menderita penyakit menular akibat hubungan sexual, termasuk HIV dan Aids. Tahun 2003, pelbagai organisasi hak-hak azasi manusia di Republik Demokratik Kongo melaporkan, menulari orang lain dengan penyakit seks atau HIV kadang-kadang merupakan tujuan perkosaan.


Dr. Jonathan Lusy

Banyak perempuan juga menderita fistula, yaitu lubang-lubang pada kandung kemih, menyebabkan air kencing atau kotoran secara tak terkendali keluar dari vagina. Dr. Jonathan Lusy bertahun-tahun mengoperasi korban perkosaan, di Rumah Sakit DOCS Goma, Republik Demokratik Kongo Timur. Ia mengatakan:

"Semula kami pikir lubang-lubang itu terjadi karena proses melahirkan tanpa bimbingan. Tapi tidak lama kemudian kami sadar bahwa ketika lima atau enam laki-laki memperkosa seorang perempuan, mereka merusak jaringan urat dalam lubang kemaluan perempuan."
Para korban sering ditolak keluarga mereka maupun masyarakat. Banyak orang tidak mau tahu soal kejahatan sexual, ujar penulis dan psikolog Rwanda, Esther Mujawayho, yang juga merupakan korban genosida Rwanda. "Ketika kami mulai mengungkapkan apa yang telah terjadi pada kami, mereka berkata: 'Ya Tuhan. Sudah, tutup mulut saja! Diam! Itu terlalu mengerikan!"

Pengucilan perempuan seringkali mengakibatkan perpecahan dalam masyarakat. Pengucilan perempuan tersebut juga membawa dampak ekonomi, tandas Venantie Bisimwa, sekretaris eksekutif Jaringan Perempuan bagi Pembelaan Hak dan Perdamaian di Bukavu bagian Timur Republik Demokratik Kongo. "Perempuan korban perkosaan jatuh sakit dan depresif. Mereka berhenti bekerja, jadi tanah mereka ditelantarkan. Mereka tidak lagi berjualan di pasar, karena di situlah terjadinya serangan dan perkosaan. Ini tentu sangat merugikan situasi keuangan keluarga mereka."


Jolly Kamuntu

Buka Mulut
Perlahan-lahan perempuan Kongo mulai berani buka mulut soal kejahatan sexual ini. Jolly Kamuntu, wartawan yang bekerja bagi stasiun radio lokal di Republik Demokratik Kongo Timur, mengatakan: "Kami, jurnalis perempuan mulai mendapati bahwa perempuan diperkosa di depan suami mereka. Pelakunya berkata kepada sang suami: 'Lihat saja apa yang kami lakukan terhadap perempuan kalian'. Si suami tidak bisa berbuat apa-apa. Setelah perkosaan, suami menolak isterinya, walaupun tidak berbuat apa pun untuk melindungi si istri."

Para jurnalis perempuan ini memutuskan memberi kesempatan kepada korban perkosaan untuk, lewat radio, menuturkan kejahatan yang mereka alami. Kesaksian mereka membangkitkan kesadaran masyarakat Republik Demokratik Kongo tentang masalah kekerasan sexual. Tahun 2005, parlemen Kongo, dalam undang-undang dasar baru, menganggap pemerkosaan sebagai kejahatan. Ini merupakan kemenangan besar yang sudah lama kami perjuangkan, demikian Zita Kavungirwa, pemimpin Rapat Perempuan untuk Perdamaian Bukavu.

Pelbagai tribunal militer kini mulai mengadili dan memvonis perwira militer yang dituduh melakukan perkosaan. Tahun 2006, Republik Demokratik Kongo memberlakukan undang undang baru terhadap kejahatan sexual, termasuk hukuman lebih berat bagi pelaku dan ganti rugi bagi korban.

Korban Perkosaan Diperkosa ( Tragis ! )



Niatnya ingin menolong gadis korban perkosaan. Namun karena kepincut kemolekan dan kecantikan korban yang tergeletak tak sadarkan diri, Encep, 26, nekat ingin mencicipi.

Sialnya, pada saat tengah melepaskan syahwatnya, Krt, 19, sadar dan berteriak. Karena korban mengenali wajahnya, polisi pun dengan mudah menangkap Encep di rumahnya di Kampung Cibuah Cipanyawad, Desa Cibuah, Kecamatan Warung Gunung, Lebak, Banten.

Kasat Reskrim Polres Lebak, AKP Yudis Wibisana mengatakan, peristiwa perkosaan itu terjadi . Berawal ketika gadis ABG asal Kampung Kadubanen, Desa Kabayan, Kecamatatan/Kabupaten Pandeglang, berkenalan dengan pelaku bernama Pendi, 26, di Alun-alun Pandeglang.

Setelah saling mengenal, Pendi mengajak korban ke rumahnya di Pasir Tangkil, Kecamatan Warung Gunung, Lebak.

“Setibanya di Pasir Tangkil, ternyata korban bukan dibawa ke rumah Pendi, melainkan ke lapangan terbuka yang kondisinya gelap gulita. Setiba di lapangan, tiga teman Pendi ternyata sudah menunggu,” ujar Kasat.

Saat korban sedang ngobrol dengan Pendi, tiba-tiba korban dipukul hingga tak sadarkan diri. “Korban diperkosa keempat pelaku. Puas melampiaskan nafsunya, korban ditinggalkan masih dalam kondisi pingsan,” ungkap Yudis.

TERGELETAK DI LAPANGAN

Setelah digagahi Pendi Cs, korban ditinggalkan tergeletak begitu saja di pinggir lapangan sepakbola. Saat itu, pakaian yang dikenakan tidak sepenuhnya menutupi tubuh korban.

Kebetulan, Encep yang baru saja nonton organ tunggal di kampung tetangganya, melintas di tempat tersebut. Melihat sosok wanita tergeletak, Encep sempat panik, namun dia akhirnya memberanikan diri untuk mendekati.

Wajah cantik serta bodi montok, membuat iman Encep mejadi terganggu. Merasa tidak diketahui orang lain, tukang ojek ini malah nekat ingin mencicipi tubuh Krt yang terbering lemah di atas tanah.

Namun apes, ketika sedang sibuk-sibuknya melepas syahwat, Krt siuman. Krt pun berteriak dan Encep lari tunggang langgang sambil membenahi celananya.

“Encep, kita tangkap karena korban sempat mengenali wajahnya. Saat ini, kami memfokuskan menangkap Pendi Cs,” lanjut AKP Yudis.

HotNews, Pengungkapan Manohara Pernah Diperkosa Fakhry Sebelum Nikah !



Sejak terbebas dari suaminya, Tengku Muhammad Fakhry, Manohara Odelia Pinot selalu tersenyum lebar. Mantan model cantik itu tampak sangat bahagia ketika tampil di televisi Indonesia. Ia seperti melupakan siksaan yang pernah dialaminya.

Namun pada Rabu (3/6/2009), saat tampil di ‘Seputar Indonesia’ penampilan Mano sungguh berbeda. Model cantik yang mengaku dianiya suaminya itu berlinang air mata. Mano tidak kuasa lagi menahan tangis saat mengungkapkan perkosaan yang pernah dialaminya.

Ini kali pertama Mano menangis di depan publik. Sebelumnya, dalam sejumlah wawancara di TV, Mano selalu tampil ceria dengan senyum menghiasi wajahnya.
“Saya dulu pernah diperkosa oleh Fakhry sebelum nikah, saya memang baru bicara sekarang,” kata Mano sambil sesenggukan. Ibunda Mano, Daisy Fajarina yang ada di samping Mano tampak menepuk-nepuk pundak putrinya itu.

Dalam ‘Seputar Indonesia’, Mano tampil bersama ibunya, Daisy Fajarina. Sang presenter juga menghadirkan sahabat Fakhry, M Soberi untuk dimintai tanggapan.
Awalnya, perbincangan di acara itu berlangsung biasa saja, nyaris sama dengan dialog yang sebelumnya muncul di TV lainnya. Mano yang mengenakan kaos warna merah menjelaskan tentang siksaan yang didapatnya dari sang suami. Mano juga menjelaskan kisah kaburnya dari Singapura.

Pernyataan Mano lantas dikonfrontir dengan Soberi. Mano dan ibunya pada mulanya berusaha menangkis kata-kata Soberi. Mano tidak bisa berkata-kata saat Soberi terus menerus mencercanya. Soberi mencecar Mano tentang perasaan model cantik itu pada Fakhry.

Menurut Soberi, Mano pernah mengaku cinta dan bersumpah setia menjadi istri putra keempat Sultan Kelantan itu. Pihak televisi meminta Soberi untuk memberi kesempatan Mano untuk berbicara, tapi Soberi tidak mau diam.
Mendapatkan cercaan itu, Mano mengakui ia awalnya sayang pada Fakhry. Mano menegaskan antara sayang dan cinta itu berbeda. Mano membenci Fakhry karena diperlakukan dengan buruk. “He knows that i hate him, but dia tetap tidak mau mendengar,” kata Mano.(Detik.com)