Sabtu, 29 Agustus 2009

Manohara Dituding Teror Eks Pembantu

Okezone Senin, 17 Agustus 2009 JAKARTA - Mantan pembantu Manohara, Shaliha Lanti, mengatakan mendapat teror dari Manohara dan Laskar Merah Putih. Benarkah Manohara melakukan teror?

"Itu tidak benar. Tidak ada intimidasi, tidak ada teror, termasuk kepada Shaliha," ujar Manohara di Rumah Sakit Dharmais, Jakarta, Minggu (16/8/2009).

Tak hanya Manohara yang membantah, ibunda Mano, Daisy Fajarina, juga menyangkal.

"Saya bisa saja melakukan teror dan intimidasi di sini. Tapi tidak akan saya lakukan. Buat apa? Lagipula apa yang dia bilang mengada-ada. Kontak dengan Shaliha tidak ada lagi. Sampai saat ini pun kita belum pernah ketemu," jelas Daisy.

Laskar Merah Putih juga membantah melakukan intimidasi. Namun, organisasi itu mengakui memang bersiap menjaga dan membela Manohara-Daisy.

"Yang pasti Manohara tetap kami pantau dan diawasi. Itu memang tugas kami. Kami siap menjaga Manohara dan ibu Daisy. Tidak ada yang bisa menyentuh ibu Daisy dan Mano," tegas Ketua Laskar Merah Putih, Eddy Hartawan.

Apakah Laskar Merah Putih dibayar Manohara dan Daisy untuk memberikan pengamanan?

"Saya berani bersumpah, saya tidak dibayar. Tugas kami melindungi orang yang tertindas. Mereka (Shaliha dan Ratna Sarumpaet) yang orang bayaran," tuding Eddy. (ang)